14 Maret 2012

FAREWELL FOR DEATH, SEBUAH IMAJINASI UNTUK KEMATIAN

Semangat: Fajar Kusumaning Ayu (kiri) berbincang dengan Herman Aga, editornya dalam acar launching buku

Minggu (11/03) bertempat di Toko Buku Togamas, Jalan Raya Dieng no. 26, Malang diadakan book launching and signing “Farewell For Death”. Book launching and signing ini terkesan spesial karena bertepatan dengan acara ulang tahun ke-17 sang maestronya yakni Fajar Kusumaningayu. Suatu prestasi yang membanggakan untuk dapat melaunching sebuah novel di usia yang masih belia.
Acara dimulai pukul 12.00 WIB di aula Toko Buku Togamas. Herman Aga selaku master of ceremony yang merangkap sebagai editor novel memandu acara dengan penampilan akustik dari 21.00 P.M band. Usai membawakan dua buah lagu, acara dilanjutkan dengan mendengarkan kata sambutan dari Anum Rosaliani Nur Mufidah selaku ketua Youth Entrepreneurship Programme (YEP) SMAN 10 Malang (Sampoerna Academy) untuk TOGAMAS GROUP, serta sambutan dari Bapak R. Ahmad Anggi HakiM, S.E selaku fasilitator YEP. Turut hadir pula Afrizal Manan, sastrawan Indonesia asal Malang yang telah melanglang buana dalam dunai sastra terlebih dahulu.
Kemeriahan acara tak hanya berhenti sampai disitu, Fajar Kusumaningayu, penulis novel “Farewell For Death” diberikan kesempatan untuk melakukan dialog interaktif seputar novel yang baru saja akan dirilis olehnya. Secara garis besar, novel yang beretemakan mafioso ini mengangkat latar belakang keluarga broken home yang tak sengaja telah menarik seorang anak lelaki kepada sebuah jaringan mafia paling berbahaya di Indonesia. Kelebihan lain dari novel ini adalah dimana penulis juga turut andil dan mengetahui secara detail tentang proses pembuatan buku sampai dengan pendistribusiannya, seperti yang dilansirkan oleh Dr. Bayu Prawira Hie dalam endorsementnya mengenai novel ini.
Berbagai respon dan pertanyaan pun muncul dari peserta book launching dan signing yang penasaran dan merasa tertarik dengan isi dan bobot novel tersebut. Prosesi tanya jawab berlangsung sekitar 30 menit dengan 15 doorprizes yang dibagikan secara gratis kepada para peserta. Dan puncak acara berlangsung ketika sesi perayaan ulang tahun Fajar Kusumaningayu serta sesi potong kue ulang tahun. Semua peserta turut bersuka cita. Acara yang berhasil menarik simpati 90 orang peserta ini ditutup dengan do’a, dengan harapan agar semoga dengan dirilisnya novel “Farewell For Death” ini dapat membawa manfaat dan berkah bagi semua pihak yang telah terkait.
“Saya bersyukur atas kecelakaan yang menimpa saya tiga tahun lalu, akibat kejadian itu saya harus bed rest total dan akhirnya mendapatkan ide untuk menulis dan menyelesaikan novel perdana saya ini.”, ujar haru Fajar Kusumaningayu, penulis novel “Farewell For Death” sekaligus siswi kelas XI SMAN 10 Malang (Sampoerna Academy).
Jika tak ada halangan pertengahan tahun ini, Fajar Kusumaningayu akan merilis novel keduanya yang masih dirahasiakan judul dan kontennya. Sukses terus penulis muda Indonesia! (VIT)
KEJUTAN: Ibunda dan Ayahnada dari Fajar datang dengan membawa kue dalam perayaan ulang tahun putrinya yang ke 17

1 komentar:

M.A. Manaf mengatakan...

waj, congrats ya buat Fajarnya! Aku tunggu buku selanjutnya

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Laundry Detergent Coupons